PORTOFOLIO TENTANG INDIVIDU
KELUARGA DAN MASYARAKAT
KELUARGA DAN MASYARAKAT
Dalam suatu kehidupan
manusia yang nyaman dan bahagia ternyata memiliki beberapa unsur pembangun di
dalamnya,yaitu individu,keluarga dan masyarakat. Oleh sebab itu di sini saya
akan jelaskan mengenai pengertian tentang individu,keluarga dan masyarakat
serta hubungan di antara ketiga unsur tersebut.
1.
Individu
Individu
adalah seorang manusia yang tidak hanya memiliki peranan khas di dalam
lingkungan sosialnya,melainkan juga mempunyai kepribadian serta pola tingkah
laku spesifik dirinya. Individu berasal dari kata latin
individuum yang artinya tidak terbagi. Individu menekankan penyelidikan kepada
kenyataan-kenyataan hidup yang istimewa dan seberapa mempengaruhi kehidupan
manusia. Terdapat tiga
aspek yang melekat sebagai persepsi terhadap individu, yaitu aspek organik
jasmaniah, aspek psikis-rohaniah, dan aspek-sosial yang bila terjadi
kegoncangan pada suatu aspek akan membawa akibat pada aspek yang lainnya.
2.
Keluarga
Keluarga adalah
lingkungan di mana beberapa orang yang masih memiliki hubungan darah, bersatu.
Keluarga berasal dari bahasa Sansekerta: kula dan warga “kulawarga” yang
berarti “anggota” atau “kelompok
kerabat”. Keluarga terdiri dari dua atau
lebih dari dua individu yang tergabung karena hubungan darah, hubungan
perkawinan atau pengangkatan dan mereka hidupnya dalam suatu rumah tangga,
berinteraksi satu sama lain dan didalam perannya masing-masing dan menciptakan
serta mempertahankan suatu kebudayaan.
Peranan
yang ada pada Keluarga:
·
Peranan
Ayah
: Ayah sebagai suami dari istri dan orangtua dari anak-anak, berperan sebagai
pencari nafkah, pendidik, pelindung dan pemberi rasa aman, sebagai kepala
keluarga.
·
Peranan
Ibu
: Sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya, ibu mempunyai peranan untuk mengurus
rumah tangga, sebagai pengasuh dan pendidik anak-anaknya dalam keluarga.
·
Peran
Anak
: Anak-anak melaksanakan peranan psikosial sesuai dengan tingkat
perkembangannya baik fisik, mental, sosial, dan spiritual. Dan juga
melaksanakan apa yang di ajarkan oleh orangtua.
3.
Masyarakat
Kata
masyarakat berasal dari bahasa arab yang berarti berkumpul dan bekerja sama.
Adanya saling berkumpul dan bekerja sama ini karena adanya bentuk-bentuk aturan
hidup yang bukan disebabkan oleh manusia sebagai perseorangan, melainkan oleh
kekuatan dalam lingkungan sosial yang merupakan kesatuan. Pola
interaksi sosial dihasilkan oleh hubungan dalam suatu masyarakat.
Dapat
disimpulkan masyarakat adalah:
·
Kumpulan individu-individu yang mandiri
dan hidup berdampingan dalam waktu yang cukup lama.
·
Kumpulan sekian banyak individu yang
terikat oleh satuan adat, hukum dan kehidupan bersama.
·
Kesatuan sosial yang mempunyai hubungan
erat.
Hubungan
Individu,Keluarga dan Masyarakat :
Ketiga unsur tersebut saling berhubungan
karena individu merupakan pembentuk dari keluarga dan keluarga merupakan
pembentuk dari suatu masyarakat.
Kesimpulan
:
bahwa
setiap individu, keluarga dan masyarakat memiliki relasi atau hubungan yang
saling berkaitan satu dengan yang lainnya. Hubungan yang dilandasi oleh nilai,
norma dan aturan-aturan diantara komponen-komponen tersebut.
Individu
tidak akan jelas identitasnya tanpa adanya suatu keluarga dan masyrakat yang
menjadi latar belakang keberadaanya. Begitupun sebaliknya, individu berusaha
mengambil jarak dan memproses dirinya untuk membentuk perilakunya yang selaras
dengan keadaan dan kebiasaan yang sesuai dengan perilaku yang telah ada pada
dirinya.
Daftar Pustaka :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar